G&G,Lembaga paten Amerika Serikat, United States Patent and Trademark Office (USPTO), merilis aplikasi paten yang diajukan Samsung untuk perangkat terbarunya. Dari paten itu terlihat Samsung ingin menciptakan tablet yang bisa dilipat menjadi sebuah smartphone.
Rilisnya paten ini mempertajam rumor dari SamMobile bulan Mei 2015 lalu yang mengatakan raksasa elektronik Korea Selatan ini tengah menggarap perangkat lipat bersandi Project Valley. Ponsel itu dikatakan memiliki nomor serial SM-G929F, satu nomor di atas SM-G928F yang adalah nomor serial Galaxy S6 Edge+.
Di paten Samsung ini ada beberapa kemungkinan desain gadget layar lengkung. Salah satuny yang cukup menarik dari beberapa gambar sketsa paten adalah munculnya ikon iPod di homescreen. Entah apa maksudnya, mengingat hubungan antara Samsung dan Apple bak air dan api.
Rilisnya paten ini mempertajam rumor dari SamMobile bulan Mei 2015 lalu yang mengatakan raksasa elektronik Korea Selatan ini tengah menggarap perangkat lipat bersandi Project Valley. Ponsel itu dikatakan memiliki nomor serial SM-G929F, satu nomor di atas SM-G928F yang adalah nomor serial Galaxy S6 Edge+.
Di paten Samsung ini ada beberapa kemungkinan desain gadget layar lengkung. Salah satuny yang cukup menarik dari beberapa gambar sketsa paten adalah munculnya ikon iPod di homescreen. Entah apa maksudnya, mengingat hubungan antara Samsung dan Apple bak air dan api.
Kembali lagi ke soal paten, masih belum begitu jelas bagaimana nantinya perangkat ini bekerja. Dan karena melibatkan teknologi layar lipat yang ekstrim, kemungkinan perangkat ini masih butuh waktu pengembangan cukup lama sebelum dipasarkan.
Jikalaupun diluncurkan, seperti dilansir Phone Arena dari SamMobile, Selasa (1/12/2015), perangkat tersebut kemungkinan akan menyapa kandang Samsung di Korea Selatan terlebih dahulu sebagai tes pasar. Jika sukses, baru ke wilayah lainnya. Hal ini pernah terjadi saat Samsung dulu memperkenalkan smartphone layar lengkung bernama Galaxy Round.
Jikalaupun diluncurkan, seperti dilansir Phone Arena dari SamMobile, Selasa (1/12/2015), perangkat tersebut kemungkinan akan menyapa kandang Samsung di Korea Selatan terlebih dahulu sebagai tes pasar. Jika sukses, baru ke wilayah lainnya. Hal ini pernah terjadi saat Samsung dulu memperkenalkan smartphone layar lengkung bernama Galaxy Round.
Sumber:detik.com
No comments:
Post a Comment